Durenombo|23/08/2013 - Lomba panjat pinang ini tidak benar menggunakan pohon pinang, namun menggunakan pohon pengganti yaitu pohon jati. Menggunakan pohon jati dikarenakan mudah untuk mencari pohon jati, karena disekeliling desa terdapat hutan nusantara, dengan ijin perhutani maka didapatkan pohon jati sebagai pengganti pohon pinang tersebut. Lomba panjat pinang (jati) ini di Durenombo lazim disebutnya dengan "Sayembara (Saimboro:logat Durenombo)"
Sejarah panjat pinang, Panjat pinang berasal dari zaman penjajahan Belanda dulu. lomba
panjat pinang diadakan oleh orang Belanda jika sedang mengadakan acara
besar seperti hajatan, pernikahan, dan lain-lain.yang mengikuti lomba
ini adalah orang-orang pribumi. Hadiah yang diperebutkan biasanya bahan
makanan seperti keju, gula, serta pakaian seperti kemeja, maklum karena
dikalangan pribumi barang-barang seperti ini termasuk mewah. sementara
orang pribumi bersusah payah untuk memperebutkan hadiah, para
orang-orang Belanda menonton sambil tertawa. tata cara permainan ini
belum berubah sejak dulu. Bisa dibayangkan kondisi pada masa penjajahan,
sementara warga negara Indonesia bersusah payah dengan berlumuran
keringat, para Penjajah Belanda dan keluarganya tertawa terbahak bahak
melihat penderitaan Bangsa Indonesia. Dan mungkin saat ini, ketika
perayaan 17 Agustus, mereka masih tertawa terbahak bahak, menyaksikan
bahwa budaya yang mereka buat dengan tujuan melecehkan Bangsa Indonesia,
ternyata justru di lestarikan.
Saat ini bentuk permainan ini masih bertahan hingga sekarang, ada
pihak yang tidak mempermasalahkan sejarah permainan ini, tapi ada juga
yang tidak setuju dengan budaya ini. Jika sejarah panjat pinang begitu
menyakitkan mengapa harus di lestarikan. Ada beberapa kontroversi
seputar Panjat Pinang. Sementara sebagian besar Indonesia percaya itu
adalah tantangan pendidikan yang mengajarkan orang untuk bekerja sama
dan bekerja keras dalam mencapai tujuan mereka, ada orang-orang yang
mengatakan Panjat Pinang adalah tampilan merendahkan yang mengirimkan
salah jenis pesan untuk pemuda Indonesia. Ada juga isu lingkungan
mengurangi sejumlah besar kacang-pohon untuk suatu perayaan
hedonistik.Apapun kontroversi yang ada Panjat Pinang selalu menjadi
tradisi yang unik di negara Indonesia.(wikipedia)
Cara permainannya adalah Sebuah pohon pinang (jati) yang tinggi dan batangnya dilumuri oleh pelumas disiapkan oleh panitia perlombaan. Di bagian atas pohon tersebut, disiapkan berbagai hadiah menarik. Para peserta berlomba untuk mendapatkan hadiah-hadiah tersebut dengan cara memanjat batang pohon.
Oleh karena batang pohon tersebut licin (karena telah diberi
pelumas), para pemanjat batang pohon sering kali jatuh. Akal dan kerja
sama para peserta untuk memanjat batang pohon inilah yang biasanya
berhasil mengatasi licinnya batang pohon, dan menjadi atraksi menarik
bagi para penonton. hadiah tersebut kemudian dibagikan kepada para
peserta masing masing.
Strategi yang biasa dipakai |
Peserta sudah mencapai puncak |
Written Foto | : Admin : Heru |
Contact
Website |
Bagikan
Meriah Lomba Panjat Pinang Durenombo
4/
5
Oleh
Bima Durenombo
Silahkan untuk berkomentar disini